telusur.co.id - Universitas Negeri Surabaya (UNESA) melalui tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) menjalin kolaborasi dengan Kelurahan Ngadipuro, Kabupaten Blitar dalam rangka pendampingan dan edukasi kepada masyarakat. Kegiatan ini berlangsung pada Sabtu, 12 Juli 2025, dan dihadiri oleh kurang lebih 20 peserta yang terdiri dari pelaku usaha.

Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNESA , Prof. Dr. H. M. Turhan Yani, M.A, dan turut dihadiri oleh Camat Wonotirto, Ketua TP PKK Kecamatan Wonotirto, Kepala Desa Ngadipuro, dan Bumdes Ngadipuro.

Dalam sambutannya, Prof. Turhan menyampaikan bahwa, pentingnya meningkatkan kerja sama antara pihak pemdes dengan kampus. Kerja sama ini diharapkan bisa memberikan kontribusi pada desa. Ia menekankan bahwa, kegiatan PKM sebagai bentuk implementasi dari sinergi kampus dengan desa binaan Unesa.

"Pengabdian ini tidak hanya kewajiban akademik, tetapi juga sebagai bentuk aksi nyata UNESA untuk mendampingi masyarakat, khususnya di Kabupaten Blitar," ujarnya pada keterangan tertulisnya. Senin, (22/09/2025).

Edukasi dan pendampingan Sertifikasi Halal pada UMKM dengan sasaran pelaku usaha di sekitar desa yang diketuai oleh Dr. Sri Abidah Suryaningsih, beberpa topik materi mengenai Spirit mengkonsumsi produk halal, Regulasi Halal, Kewajiban Sertifikasi Halal, Sertifikasi Halal Bagi Industri

Ketua tim pengabdian, Dr. Sri Abidah Suryaningsih menyampaikan bahwa, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya sertifikasi Halal bagi pengembang usaha kecil menengah.

“Kami tidak hanya menyampaikan teori, tetapi juga mengajak warga untuk langsung mempraktikkan bagaimana cara mendaftar sertifikasi halal melalui laman https://ptsp.halal.go.id/,” tegasnya.

Dalam kegiatan tersebut, warga juga diajak oleh tim PKM (Prof. Dr. Sari Edi Cahyaningrum, M.Si., Prof. Dr. Nurhayati, S.T.M.T., Dr. Rachma Indrarini, S.EI., M.SEI., Muhammad Ammar Abdullah, Nabil Nazhif Fikri Ahmad, mengenalkan jenis produk yang kategori titik kritis dan yang tidak termasuk titik kritis. Antusiasme warga terlihat dari partisipasi aktif dalam sesi diskusi.

Sebagai bentuk kerja sama, kegiatan ini juga diisi dengan penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara UNESA dan mitra pemerintahan Desa Ngadipuro. 

Pihak desa sangat antusias dengan kegiatan yang dilakukan oleh Unesa, seiring dengan program desa menuju desa wisata atau pengembangan pariwisata halal. (ari)